09 July 2025
Industri logistik di Indonesia tengah menghadapi tantangan besar dalam menjaga efisiensi dan kecepatan pengiriman barang, terutama di era perdagangan global yang semakin kompetitif. Salah satu solusi yang menjadi kunci transformasi adalah peran forwarder digital yang memanfaatkan teknologi untuk menyederhanakan proses pengiriman dan distribusi.
Forwarder atau freight forwarder bertugas sebagai penghubung antara pengirim dan perusahaan transportasi, memastikan seluruh tahapan pengiriman berjalan lancar, mulai dari dokumen hingga pemilihan jalur pengiriman. Namun, di tengah kompleksitas rantai pasok modern, forwarder konvensional tidak lagi cukup. Perusahaan logistik seperti PT Salam Pacific Indonesia Lines (SPIL) hadir dengan inovasi digital freight forwarding melalui platform mySPIL, yang memungkinkan pelaku usaha memesan layanan pengiriman, melacak status kargo, hingga mengelola dokumen secara real-time hanya melalui satu sistem terpadu.
Digitalisasi peran forwarder ini membawa sejumlah manfaat strategis. Pertama, pelaku bisnis dapat memangkas biaya operasional karena tidak lagi bergantung pada proses manual yang memakan waktu. Kedua, risiko human error seperti salah input data dan kehilangan dokumen berkurang drastis. Ketiga, transparansi meningkat karena semua proses dapat dimonitor dengan mudah oleh pengguna jasa logistik.
Menurut data Kementerian Perhubungan, sektor logistik menyumbang lebih dari 23% terhadap biaya distribusi nasional. Dengan hadirnya forwarder digital seperti SPIL, biaya tersebut berpotensi ditekan hingga 10-15% melalui optimalisasi rute pengiriman dan penggunaan teknologi tracking berbasis data.
Selain efisiensi, inovasi forwarder digital juga berperan dalam mendukung UMKM dan bisnis e-commerce yang tengah berkembang pesat di Indonesia. Sistem digital memungkinkan pelaku usaha kecil menengah mengakses layanan logistik dengan mudah, bahkan ke wilayah terpencil sekalipun.
Ke depan, forwarder bukan hanya sekadar perantara pengiriman, tetapi menjadi bagian dari strategi supply chain yang terintegrasi. SPIL dengan pendekatan Smart Logistics Provider membuktikan bahwa teknologi mampu mengubah wajah industri logistik Indonesia, menjadikannya lebih adaptif terhadap tuntutan pasar global.
Bagi pelaku bisnis yang ingin merasakan kemudahan dan kecepatan dalam mengatur pengiriman barang, solusi forwarder digital seperti mySPIL adalah langkah tepat untuk mendukung pertumbuhan bisnis di era digital.
Tags