03 July 2025
Dalam beberapa bulan terakhir, lonjakan tajam tarif kargo udara menjadi perhatian utama dalam industri logistik. Kenaikan ini tidak terjadi tanpa sebab. Kombinasi dari keterbatasan armada pesawat, peningkatan tajam harga bahan bakar, dan meroketnya permintaan distribusi pasca pandemi menjadi pemicunya. Banyak pelaku usaha, terutama yang bergantung pada kecepatan pengiriman seperti pelaku e-commerce dan UMKM, terpaksa harus memutar strategi logistik mereka.
Di tengah kondisi tersebut, jalur laut kembali menjadi pilihan yang menjanjikan. Pengiriman barang menggunakan kapal kini tidak hanya menjadi opsi lebih murah, tetapi juga semakin kompetitif dari sisi kecepatan dan efisiensi. PT Salam Pacific Indonesia Lines (SPIL) sebagai pelaku utama pelayaran domestik, menjawab tantangan ini dengan menyediakan layanan pengiriman laut yang hemat biaya namun tetap tangguh dalam performa.
SPIL mengandalkan digitalisasi penuh dalam sistem logistiknya, terutama melalui platform mySPIL, yang memungkinkan pelanggan memesan space kontainer, melacak posisi barang secara real-time, hingga mengetahui estimasi waktu tiba barang dengan akurat. Semua layanan ini dapat diakses secara daring, tanpa perlu datang ke kantor cabang.
Dengan jadwal pelayaran reguler dan jaringan pelabuhan yang luas, pengiriman barang antar pulau seperti dari Jawa ke Sumatera atau Kalimantan kini bisa dilakukan secara efisien melalui laut. SPIL juga menyediakan berbagai jenis kontainer untuk mengakomodasi berbagai jenis muatan—mulai dari barang ringan, produk elektronik, hingga makanan beku yang membutuhkan pengaturan suhu tertentu.
Penggunaan moda laut menjadi alternatif logistik yang lebih stabil dan berkelanjutan, terutama saat tarif udara terus berfluktuasi. Bagi pelaku usaha yang ingin tetap menjaga efisiensi biaya tanpa mengorbankan kecepatan pengiriman, layanan pelayaran domestik seperti yang ditawarkan SPIL menjadi solusi strategis. Pengiriman via kapal kini bukan lagi sekadar cadangan, melainkan opsi utama dalam merancang rantai pasok modern yang fleksibel dan ekonomis.
Tags