10 September 2025
Ledakan teknologi finansial (fintech) di Indonesia membawa kemudahan dalam mengelola keuangan sehari-hari. Mulai dari dompet digital, pinjaman online, hingga aplikasi investasi kini sudah akrab digunakan banyak orang. Namun, tingginya akses ini belum sepenuhnya diimbangi dengan pemahaman keuangan yang memadai. Akibatnya, risiko kesalahan dalam mengelola dana dan mengambil keputusan finansial masih cukup tinggi.
Meski inklusi keuangan nasional terus naik, literasi finansial masyarakat masih tertinggal. Padahal, keterampilan mengatur arus kas, memahami risiko kredit, hingga menyusun strategi investasi cerdas sangat penting untuk bertahan di tengah ketidakpastian ekonomi digital.
Menyadari kebutuhan tersebut, PT Salam Pacific Indonesia Lines (SPIL) melalui SPIL University berkolaborasi dengan Bank BTN menghadirkan program edukasi keuangan bagi karyawan. Melalui webinar bertema proyeksi ekonomi 2025 dan manajemen aset pribadi, peserta dibekali wawasan praktis untuk membangun rencana finansial jangka panjang yang sehat sekaligus adaptif terhadap perubahan pasar.
Inisiatif ini menjadi bagian dari komitmen SPIL dalam membangun SDM yang bukan hanya unggul secara teknis, tetapi juga bijak secara finansial. Pembelajaran berkelanjutan terus dilakukan, baik melalui pelatihan internal, konten edukatif di aplikasi mySPIL, maupun kerja sama strategis dengan lembaga keuangan terpercaya.
Bagi SPIL, literasi keuangan adalah fondasi penting agar setiap individu mampu mengambil keputusan yang tepat, baik untuk kehidupan pribadi maupun saat berkontribusi di dunia logistik. Dengan SDM yang cakap secara finansial, transformasi digital logistik Indonesia dapat berjalan lebih kokoh dan berkelanjutan.
Tags