Kehidupan di kota besar sering kali berjalan begitu cepat—jadwal padat, notifikasi digital yang tiada henti, hingga tekanan pekerjaan yang terus menumpuk. Dalam kondisi ini, banyak orang mulai melirik gaya hidup simpel sebagai cara menjaga keseimbangan diri.

Minimalisme bukan sekadar tren, melainkan strategi untuk memilah hal-hal yang benar-benar penting. Prinsip ini mengajak kita menyusun ulang prioritas, mengurangi distraksi, dan menjalani rutinitas dengan lebih sadar.

Menariknya, era digital justru mempermudah penerapan hidup sederhana. Contohnya, urusan logistik kini tidak lagi mengharuskan kita mendatangi kantor cabang. Lewat aplikasi mySPIL Reloaded, seluruh kebutuhan pengiriman bisa ditangani langsung melalui ponsel: mulai dari cek ongkir, melihat jadwal kapal, hingga memantau kargo secara real-time. Waktu yang biasanya tersita untuk urusan teknis pun bisa dialihkan untuk hal yang lebih bermakna, seperti belajar, berinteraksi dengan orang tercinta, atau sekadar beristirahat.

Langkah Praktis Memulai Hidup Simpel di Perkotaan:

• Fokus pada aktivitas yang selaras dengan tujuan hidup.

• Kurangi kepemilikan barang atau aktivitas digital yang hanya menambah beban.

• Gunakan layanan digital untuk mempermudah kebutuhan sehari-hari.

• Batasi konsumsi media sosial yang tidak memberi manfaat nyata.

Kesederhanaan bukan berarti membatasi diri, melainkan membuka ruang baru: waktu lebih longgar, pikiran lebih tenang, dan energi yang lebih stabil. Di tengah riuhnya kota, gaya hidup simpel adalah pilihan cerdas untuk tetap produktif tanpa kehilangan kendali atas diri sendiri.