15 September 2025
Industri logistik saat ini sedang memasuki fase digitalisasi besar-besaran. Forwarder yang dulunya hanya berfungsi sebagai perantara pengiriman, kini telah berevolusi menjadi mitra strategis bagi berbagai lini bisnis. Perubahan ini dimungkinkan berkat teknologi yang membuat pengelolaan pelayaran, distribusi, hingga supply chain berjalan lebih cepat, efisien, dan transparan.
PT Salam Pacific Indonesia Lines (SPIL) adalah salah satu pelaku utama yang menunjukkan transformasi ini. Dengan pengalaman lebih dari 50 tahun, SPIL terus mengadopsi teknologi terbaru untuk menjawab kebutuhan distribusi, baik di kota besar maupun di wilayah 3T yang memerlukan akses logistik yang andal.
Inovasi Teknologi Forwarder Modern
-
Digital Freight Forwarding
Platform seperti mySPIL menyederhanakan pengiriman: mulai dari booking kontainer, cek jadwal kapal, hingga tracking kargo bisa dilakukan hanya lewat aplikasi. -
Pelacakan Real-Time
Memberikan transparansi penuh kepada pelanggan. Posisi kargo bisa dipantau kapan pun, memberi rasa aman sekaligus kepastian pengiriman. -
Otomatisasi Gudang & Kontainer
Proses bongkar muat lebih cepat, risiko human error menurun, dan armada dimanfaatkan secara lebih optimal sehingga biaya operasional bisa ditekan. -
Big Data & Analisis Prediktif
Dengan data berskala besar, forwarder dapat memetakan rute paling efisien, memprediksi potensi keterlambatan, dan menghitung ongkos logistik dengan lebih presisi. -
Supply Chain Terintegrasi
Lewat konsep Smart Logistics Provider, SPIL menyatukan seluruh proses logistik—mulai dari pemesanan hingga pengiriman terakhir—dalam satu sistem digital yang mudah diakses.
Menuju Masa Depan Logistik
Dengan kelima inovasi tersebut, forwarder modern tidak lagi sekadar penyedia jasa, melainkan mitra strategis yang mendukung efisiensi sekaligus daya saing bisnis. Bersama SPIL, pelaku usaha di Indonesia bisa menikmati pengalaman distribusi yang lebih cerdas, transparan, dan siap menghadapi tantangan logistik masa depan.
Tags