Transformasi digital di sektor logistik tidak hanya mengubah cara kerja perusahaan, tetapi juga membuka peluang karier baru yang menuntut keahlian berbasis teknologi. Salah satu skill yang kini banyak dicari adalah data analytics, terutama oleh perusahaan yang bergerak di bidang Digital Freight Forwarding seperti PT SPIL. Dalam proses rekrutmen melalui kanal SPIL Career, perusahaan mencari talenta yang mampu mengolah data dalam jumlah besar untuk mendukung efisiensi operasional dan pengambilan keputusan berbasis data.

Di era sistem pengiriman digital dan logistik online, kemampuan analitis menjadi krusial untuk memetakan pola pengiriman, memprediksi permintaan, serta mengidentifikasi potensi hambatan dalam distribusi. Tak hanya terbatas pada pengiriman fisik, skill ini juga mendukung layanan pengiriman barang e-commerce yang memerlukan kecepatan dan akurasi tinggi. Dengan penguasaan data analytics, profesional logistik dapat membantu perusahaan memangkas biaya dan meningkatkan kepuasan pelanggan.

Bagi para pencari lowongan kerja logistik, penguasaan tools seperti Excel lanjutan, SQL, dan platform analitik lainnya kini menjadi nilai tambah yang besar. Perusahaan seperti SPIL tak hanya mencari orang yang bisa bekerja secara operasional, tetapi juga mampu menginterpretasi data dan memberikan insight strategis. Ini menjadi peluang besar bagi generasi muda untuk tidak hanya bekerja, tapi berkembang bersama perusahaan yang berorientasi digital.

Dengan terus berkembangnya ekosistem Digital Freight Forwarding di Indonesia, kebutuhan akan profesional yang tech-savvy akan terus meningkat. Oleh karena itu, membekali diri dengan skill analitik sejak dini merupakan langkah penting untuk sukses dalam karier logistik di masa depan.