11 December 2025
Perkembangan teknologi finansial (fintech) telah mengubah cara masyarakat melakukan transaksi dan mengatur keuangan. Dompet digital, aplikasi investasi, hingga layanan pinjaman online kini menjadi bagian dari aktivitas sehari-hari. Namun, pesatnya pertumbuhan tersebut tidak selalu sejalan dengan peningkatan pemahaman masyarakat tentang pengelolaan finansial yang sehat dan aman.
Masih banyak individu yang belum mahir dalam merencanakan keuangan pribadi, menilai risiko investasi, atau mengatur pengeluaran secara bijak. Padahal di era ekonomi digital yang dinamis, kemampuan literasi keuangan sangat penting untuk menjaga stabilitas finansial dalam jangka panjang.
SPIL Mendorong SDM Melek Keuangan di Tengah Transformasi Digital
Sebagai perusahaan logistik yang mengedepankan inovasi teknologi, PT Salam Pacific Indonesia Lines (SPIL) memahami bahwa keberhasilan transformasi digital tidak hanya ditopang oleh sistem yang unggul, tetapi juga oleh SDM yang kompeten dan memiliki pemahaman finansial yang baik. Melalui SPIL University, perusahaan aktif memasukkan literasi keuangan sebagai bagian dari pengembangan kompetensi internal.
Salah satu implementasinya adalah kolaborasi bersama Bank BTN dalam sesi edukatif bertema “Proyeksi Ekonomi 2025 dan Manajemen Aset Pribadi.” Program ini memberikan pembekalan praktis kepada karyawan SPIL mengenai perencanaan keuangan, pengelolaan aset, dan strategi menghadapi dinamika ekonomi global.
Membangun SDM yang Mandiri, Stabil, dan Tangguh Secara Finansial
Inisiatif literasi keuangan ini menunjukkan komitmen SPIL dalam mencetak tenaga kerja yang tidak hanya unggul secara teknis, tetapi juga cakap dalam mengelola keuangan pribadi. Edukasi ini dijalankan secara berkelanjutan melalui berbagai kanal, mulai dari konten edukatif digital, pelatihan internal, hingga kerja sama dengan lembaga keuangan terpercaya.
Dengan bekal pengetahuan finansial yang matang, karyawan dapat membuat keputusan keuangan yang lebih bijaksana, meningkatkan produktivitas, dan menjaga stabilitas mental maupun kinerja—baik dalam kehidupan pribadi maupun dunia kerja.
Finansial Sehat, Logistik Lebih Kuat
Bagi SPIL, literasi keuangan adalah pondasi penting dalam membangun kemandirian dan daya tahan organisasi. SDM yang melek finansial lebih siap menghadapi perubahan ekonomi dan memiliki kontribusi lebih besar terhadap efisiensi serta keberlanjutan bisnis.
Dengan dukungan tenaga kerja yang adaptif secara digital dan kuat secara finansial, transformasi logistik Indonesia dapat melaju lebih jauh menuju ekosistem yang inovatif, stabil, dan berdaya saing global.
Tags














