07 November 2025
Kemajuan teknologi finansial (fintech) telah membawa perubahan besar dalam cara masyarakat mengelola keuangan dan bertransaksi. Kini, berbagai aktivitas seperti pembayaran, investasi, hingga pengajuan pinjaman dapat dilakukan hanya lewat genggaman tangan. Namun di balik kemudahan itu, masih banyak masyarakat yang belum sepenuhnya memahami pentingnya pengelolaan keuangan yang sehat dan aman di era digital.
Kurangnya literasi keuangan sering kali membuat individu kesulitan menata keuangan pribadi, memahami risiko investasi, hingga menentukan prioritas pengeluaran. Padahal, kemampuan finansial yang baik menjadi fondasi penting agar seseorang mampu beradaptasi di tengah perubahan ekonomi yang cepat.
PT Salam Pacific Indonesia Lines (SPIL) memahami bahwa kemajuan perusahaan tidak hanya bergantung pada teknologi logistik yang mumpuni, tetapi juga pada kualitas sumber daya manusianya. Karena itu, SPIL melalui SPIL University terus mengembangkan berbagai inisiatif edukasi, termasuk literasi keuangan digital, untuk membentuk karyawan yang adaptif dan bijak dalam mengelola finansial.
Salah satu langkah nyata SPIL adalah bekerja sama dengan Bank BTN dalam program pelatihan bertema “Proyeksi Ekonomi 2025 dan Manajemen Aset Pribadi.” Kegiatan ini memberikan wawasan langsung kepada karyawan tentang cara menyusun rencana keuangan, mengelola aset pribadi, dan menghadapi tantangan ekonomi global dengan strategi yang matang.
Bagi SPIL, membangun SDM unggul berarti juga menyiapkan individu yang mandiri dan tangguh secara finansial. Edukasi keuangan ini tidak hanya berhenti pada sesi pelatihan, tetapi juga terintegrasi melalui berbagai kanal internal, termasuk konten edukatif di platform mySPIL, serta kerja sama strategis dengan lembaga keuangan terpercaya.
Dengan literasi finansial yang baik, karyawan dapat mengambil keputusan yang lebih rasional dan terukur baik dalam kehidupan pribadi maupun dalam menjalankan tanggung jawab profesional. SDM yang stabil secara finansial cenderung lebih fokus, produktif, dan siap berkontribusi dalam menggerakkan roda bisnis logistik yang dinamis.
Inisiatif peningkatan literasi keuangan yang dijalankan SPIL menjadi bagian penting dari strategi membangun ekosistem logistik nasional yang berkelanjutan. Ketika karyawan memiliki pemahaman finansial yang kuat, mereka tak hanya mampu menjaga kestabilan diri, tetapi juga menjadi bagian dari transformasi organisasi menuju efisiensi dan daya saing global.
Dengan SDM yang adaptif terhadap digitalisasi dan cerdas dalam pengelolaan finansial, SPIL menegaskan komitmennya untuk terus tumbuh bersama ekosistem logistik Indonesia lebih tangguh, inovatif, dan siap menghadapi masa depan.
Tags














