Work-Life Balance di Dunia Logistik: SPIL dan Komunitas Olahraganya

14 March 2025

Industri shipping logistic merupakan sektor yang terus berkembang dengan tantangan operasional yang tinggi. Sebagai perusahaan logistik dan ekspedisi terkemuka, PT Salam Pacific Indonesia Lines (SPIL) memahami bahwa keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi sangat penting bagi produktivitas karyawan.

SPIL tidak hanya berfokus pada inovasi di bidang freight shipping, cargo management, dan layanan ekspedisi laut, tetapi juga memperhatikan kesejahteraan karyawannya dengan menghadirkan berbagai komunitas untuk menyalurkan hobi dan meningkatkan kesehatan.

Mengapa Work-Life Balance Penting di Industri Pelayaran dan Logistik?

Bekerja di bidang shipping, freight forwarding, dan ekspedisi logistik seringkali menuntut waktu dan tenaga yang tinggi. Work-life balance tidak hanya berdampak pada kesehatan mental dan fisik karyawan, tetapi juga:

1. Meningkatkan Produktivitas – Karyawan yang merasa seimbang antara pekerjaan dan kehidupan pribadi cenderung lebih fokus dalam menangani pengiriman barang dan manajemen rantai pasok.
2. Meningkatkan Kepuasan Kerja – Komunitas yang mendukung hobi dan aktivitas di luar pekerjaan menciptakan lingkungan kerja yang lebih positif.
3. Meningkatkan Loyalitas Karyawan – Perusahaan yang peduli dengan kesejahteraan karyawan akan meningkatkan retensi tenaga kerja di sektor pelayaran dan ekspedisi kontainer.

Komunitas Karyawan SPIL: Membangun Keseimbangan di Tengah Dinamika Logistik

Untuk mendukung keseimbangan hidup karyawan, SPIL menyediakan berbagai komunitas yang dapat membantu mereka tetap aktif dan berinteraksi dengan sesama, di antaranya:

1. SPIL VOICE

Di tengah kesibukan menangani pengiriman cargo, shipping solutions, dan jasa ekspedisi internasional, karyawan SPIL tetap bisa menyalurkan bakat mereka melalui SPIL VOICE, komunitas bagi karyawan yang hobi bernyanyi.

SPIL VOICE sering tampil dalam berbagai acara internal dan menjadi wadah bagi karyawan untuk bersosialisasi, meningkatkan kepercayaan diri, dan menyalurkan kreativitas di luar dunia logistik.

2. Basket dan Futsal

Dalam dunia freight forwarding dan shipping logistics, kerja sama tim sangat penting. Sama seperti dalam olahraga tim, setiap anggota memiliki peran dalam mencapai tujuan bersama.

Komunitas basket dan futsal di SPIL menjadi wadah bagi karyawan untuk meningkatkan kekompakan, disiplin, dan strategi kerja, keterampilan yang juga sangat berguna dalam industri freight shipping dan layanan ekspedisi digital.

3. Badminton dan Lari

Bekerja di sektor shipping, freight, dan cargo booking membutuhkan stamina yang tinggi. Oleh karena itu, komunitas badminton dan lari di SPIL membantu karyawan tetap bugar agar bisa bekerja dengan lebih optimal dalam menangani freight shipping, cargo management, dan real-time shipment tracking.

4. Poundfit dan Zumba

Bagi karyawan yang ingin bersantai setelah bekerja di bidang logistics, cargo shipment, dan pengiriman barang internasional, komunitas Poundfit dan Zumba menawarkan solusi olahraga yang menyenangkan.

Aktivitas ini tidak hanya membantu menjaga kesehatan fisik, tetapi juga mengurangi stres akibat rutinitas di industri freight logistics dan digital shipping solutions.

Bagaimana Work-Life Balance Membantu Industri Logistik?

Dengan menerapkan keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi, perusahaan logistik dan ekspedisi seperti SPIL dapat:

¿¿ Meningkatkan Efisiensi Operasional – Karyawan yang sehat dan bahagia bekerja lebih efektif dalam menangani manajemen logistik, pengiriman cargo, dan ekspedisi laut.
¿¿ Mengurangi Turnover Karyawan – Work-life balance yang baik meningkatkan kepuasan kerja, yang sangat penting di industri freight shipping dan supply chain management.
¿¿ Membangun Reputasi Perusahaan – Perusahaan pelayaran dan ekspedisi yang peduli pada karyawan akan lebih menarik bagi calon tenaga kerja profesional.

Sebagai pemimpin di industri pelayaran, shipping, dan logistik, SPIL tidak hanya berfokus pada inovasi layanan ekspedisi, tetapi juga pada kesejahteraan karyawan. Melalui berbagai komunitas, seperti SPIL VOICE, basket, futsal, badminton, lari, poundfit, dan zumba, SPIL membantu karyawan mencapai keseimbangan antara kehidupan profesional dan pribadi.

Dengan pendekatan ini, SPIL membuktikan bahwa di dunia logistik yang dinamis, keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi tetap bisa dicapai.Tertarik bergabung dengan SPIL dan merasakan lingkungan kerja yang seimbang dan mendukung? Kunjungi SPIL Career sekarang! 

 

Tags

SPIL
SPILUNIVERSITY
WORKLIFEBALANCE
KOMUNITAS

See Other Information


15 December 2025

Strategi Memilih Forwarder yang Andal untuk Pengiriman yang Aman dan Optimal

Dalam dunia logistik yang terus berkembang, kelancaran distribusi barang tidak hanya ditentukan oleh jenis transportasi, tetapi juga oleh pemilihan forwarder yang tepat sebagai mitra operasional. Forwarder kini memiliki peran yang semakin krusial, bukan sekadar mengoordinasikan pengiriman, melainkan memastikan seluruh proses berjalan sesuai ketentuan, efisien, tepat waktu, dan terkendali dari hulu ke hilir.   Bagi eksportir, importir, hingga pelaku bisnis digital, keberadaan forwarder profesional menjadi elemen penting dalam menjaga stabilitas rantai pasok. Mitra logistik yang kurang tepat dapat memicu berbagai risiko, mulai dari keterlambatan pengiriman, lonjakan biaya, hingga terganggunya aktivitas bisnis. Oleh sebab itu, diperlukan pertimbangan matang sebelum menentukan forwarder yang akan dipilih.   Salah satu indikator utama adalah rekam jejak dan kredibilitas forwarder tersebut. Perusahaan dengan pengalaman panjang umumnya memiliki jaringan yang luas di berbagai pelabuhan strategis dan jalur perdagangan utama. Kekuatan jaringan ini memungkinkan pengaturan rute yang lebih efektif serta kemampuan beradaptasi terhadap perubahan kondisi pengiriman.   Di era digital, transparansi informasi menjadi kebutuhan mutlak. Forwarder yang dilengkapi dengan sistem pelacakan kargo secara real-time mampu memberikan visibilitas menyeluruh atas pergerakan barang. Hal ini membantu pelaku usaha melakukan monitoring sekaligus mengambil keputusan secara cepat dan tepat.   Aspek lain yang tak kalah penting adalah dukungan layanan administrasi. Forwarder yang kompeten biasanya menyediakan pengelolaan dokumen secara menyeluruh, mulai dari kebutuhan ekspor-impor, kepabeanan, hingga administrasi pengiriman. Dengan demikian, proses distribusi dapat berjalan lebih praktis tanpa terbebani urusan birokrasi yang kompleks.   Sebagai ilustrasi penerapan forwarder berbasis teknologi, PT Salam Pacific Indonesia Lines (SPIL) menghadirkan platform digital mySPIL. Melalui sistem terintegrasi ini, pelanggan dapat melakukan pemesanan layanan, mengatur dokumen logistik, serta memantau status pengiriman secara langsung. Didukung armada kapal yang andal serta jadwal pelayaran yang terencana, SPIL memberikan kepastian distribusi yang aman dan konsisten.   Tidak hanya itu, SPIL juga melengkapi layanannya dengan berbagai fitur pendukung, seperti estimasi biaya pengiriman otomatis, program reward poin, hingga laporan pengiriman berbasis dashboard. Pendekatan ini memperkuat peran SPIL sebagai mitra logistik digital yang berfokus pada peningkatan efisiensi dan keberlanjutan bisnis pelanggan.   Kesimpulannya, memilih forwarder adalah langkah strategis yang memerlukan analisis menyeluruh. Reputasi, kekuatan jaringan, pemanfaatan teknologi, serta kejelasan operasional menjadi faktor kunci yang patut dipertimbangkan. Dengan forwarder yang tepat, proses distribusi dapat berjalan lebih optimal, risiko dapat ditekan, dan peluang pertumbuhan bisnis pun semakin terbuka.

15 December 2025

Duduk Terlalu Lama Saat Kerja? Ini 5 Tips Praktis Agar Tetap Sehat dan Fokus

Sering merasa badan cepat pegal, mudah lelah, atau sulit berkonsentrasi di tengah jam kerja? Masalahnya belum tentu berasal dari beban pekerjaan, melainkan dari kebiasaan yang kerap dianggap sepele: terlalu lama duduk tanpa jeda.   Realitanya, banyak pekerja kantoran menghabiskan sekitar 8–10 jam per hari dalam posisi statis. Minimnya aktivitas fisik dalam jangka panjang dapat berdampak pada kesehatan. Berbagai studi kesehatan global menunjukkan bahwa duduk berkepanjangan berisiko memicu gangguan metabolisme, keluhan otot dan tulang, hingga menurunkan performa kognitif. Dampaknya, energi sudah terkuras bahkan sebelum hari kerja benar-benar berakhir, dan keseimbangan antara pekerjaan serta kehidupan pribadi pun ikut terganggu.   Lantas, bagaimana menjaga kebugaran di tengah rutinitas kerja yang padat—terutama di industri logistik yang menuntut kecepatan dan ketelitian?   Berikut lima langkah sederhana yang dapat diterapkan agar tubuh tetap aktif dan produktivitas tetap optimal.   1. Sisipkan Peregangan Ringan di Sela Aktivitas   Tak perlu olahraga berat di kantor. Luangkan waktu singkat setiap 30–60 menit untuk melakukan peregangan ringan. Riset di bidang psikologi kerja menunjukkan bahwa jeda singkat mampu meningkatkan fokus sekaligus menurunkan tingkat stres.   Berdiri sejenak, tarik dan luruskan tangan, putar bahu, atau gerakkan pergelangan kaki. Aktivitas sederhana ini membantu melancarkan aliran darah dan mengurangi ketegangan otot.   2. Atur Posisi Duduk Secara Ergonomis   Postur kerja yang tepat berperan besar dalam menjaga kenyamanan dan konsentrasi. Beberapa hal yang perlu diperhatikan antara lain posisi layar sejajar dengan pandangan mata, punggung bertumpu pada sandaran kursi, serta kaki menapak rata di lantai.   Dengan posisi duduk yang ergonomis, risiko nyeri punggung dapat diminimalkan dan tubuh tetap terasa lebih rileks sepanjang hari.   3. Jaga Asupan Cairan Selama Jam Kerja   Kurangnya cairan tubuh, meski dalam kadar ringan, dapat memengaruhi fungsi otak. Studi neurosains menunjukkan bahwa dehidrasi ringan saja sudah cukup menurunkan fokus dan daya ingat.   Biasakan menaruh botol minum di meja kerja dan pastikan kebutuhan cairan terpenuhi, setidaknya sebelum waktu makan siang tiba. Tubuh terhidrasi dengan baik akan membantu menjaga energi dan konsentrasi.   4. Manfaatkan Waktu Istirahat untuk Bergerak Aktif   Waktu jeda kerja bukan hanya untuk beristirahat pasif. Aktivitas ringan seperti berjalan kaki selama 10–15 menit terbukti dapat memperbaiki suasana hati dan memicu ide-ide segar.   Gunakan kesempatan ini untuk berjalan di sekitar kantor, menggunakan tangga, atau sekadar menghirup udara luar agar tubuh dan pikiran kembali segar.   5. Lindungi Mata dengan Aturan 20-20-20   Menatap layar terlalu lama dapat menyebabkan mata cepat lelah. Untuk mengatasinya, terapkan aturan 20-20-20: setiap 20 menit, alihkan pandangan ke objek sejauh kurang lebih 6 meter selama 20 detik.   Kebiasaan sederhana ini membantu mengurangi ketegangan mata dan menjaga kenyamanan visual selama bekerja.   Di PT Salam Pacific Indonesia Lines (SPIL), kami meyakini bahwa kinerja yang optimal berawal dari kondisi fisik dan mental yang sehat. Melalui SPIL University, kami terus mendorong pengembangan talenta yang tidak hanya unggul secara kompetensi, tetapi juga memiliki kebiasaan kerja yang seimbang dan berkelanjutan.   Saat tubuh terasa lebih bugar dan pikiran lebih jernih, produktivitas pun meningkat secara alami. Jangan biarkan rutinitas duduk membatasi potensi diri—mulailah bergerak, mulai hari ini.

15 December 2025

SPIL University Hadir sebagai Wadah Pembelajaran bagi Talenta Muda di Era Pelayaran Digital

Laju transformasi digital yang semakin cepat mendorong meningkatnya kebutuhan sumber daya manusia berkualitas di sektor logistik dan pelayaran. Industri maritim saat ini tidak lagi hanya berkutat pada operasional kapal dan aktivitas pelabuhan, tetapi juga menuntut pemahaman teknologi, kemampuan berinovasi, serta kesiapan bekerja dalam ekosistem digital yang terintegrasi. Menjawab tantangan tersebut, SPIL University hadir sebagai ruang belajar bagi generasi muda yang ingin menyiapkan diri menghadapi dinamika pelayaran modern.   SPIL University merupakan program pengembangan pengetahuan yang diinisiasi oleh PT Salam Pacific Indonesia Lines (SPIL). Platform ini bertujuan membuka wawasan tentang industri pelayaran dan logistik digital, mulai dari tren industri, pemanfaatan teknologi terkini, hingga gambaran peluang karier di sektor logistik. Melalui pendekatan edukatif yang relevan, SPIL University mengajak Gen Z dan Millennials melihat industri pelayaran sebagai bidang strategis yang terus bertumbuh dan penuh peluang.   Pembelajaran Praktis Berbasis Kebutuhan Industri   Konten pembelajaran di SPIL University disusun oleh para praktisi yang memiliki pengalaman langsung di bidang logistik, pelayaran, dan teknologi. Materi dikemas dalam berbagai format, seperti artikel, webinar, dan konten edukasi digital lainnya, dengan fokus pada topik-topik aktual, antara lain:   Transformasi digital dalam sistem logistik dan pelayaran   Pengelolaan rantai pasok di tengah pesatnya pertumbuhan e-commerce   Pemanfaatan teknologi seperti platform mySPIL dan integrasi data kontainer   Strategi membangun karier di industri maritim masa kini   Pendekatan berbasis praktik ini memastikan bahwa pembelajaran tidak hanya bersifat konseptual, tetapi juga selaras dengan kebutuhan dunia kerja.   Sebagai perusahaan pelayaran yang telah berkiprah selama lebih dari lima dekade, SPIL secara konsisten mengembangkan inovasi berbasis teknologi. Melalui platform digital mySPIL, berbagai proses logistik—mulai dari pemesanan layanan, pelacakan kargo, hingga pengelolaan dokumen—telah terintegrasi secara daring. Hal ini menunjukkan bahwa industri pelayaran kini bergerak menuju sistem yang semakin efisien, transparan, dan berbasis data.   Nilai-nilai inovasi inilah yang ingin ditanamkan SPIL University kepada generasi muda: bahwa masa depan logistik Indonesia membutuhkan talenta yang adaptif, visioner, dan berani menciptakan pembaruan.   Mendorong Terbentuknya Ekosistem Pembelajaran Kolaboratif   Lebih dari sekadar platform edukasi, SPIL University juga berupaya membangun ekosistem pembelajaran yang berkelanjutan. Melalui kolaborasi dengan mahasiswa, institusi pendidikan, serta komunitas profesional, SPIL mendorong pertukaran pengetahuan yang dapat memperkuat daya saing industri maritim nasional.   Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, SPIL University menjadi ruang tumbuh bagi talenta muda yang siap menghadapi tantangan pelayaran digital—generasi yang tidak hanya siap bekerja, tetapi juga berkontribusi aktif dalam kemajuan industri logistik Indonesia.

15 December 2025

SPIL Perkuat Standar Profesional dalam Pengelolaan Barang Berbahaya (Dangerous Goods) di Sektor Logistik

Pengiriman barang berbahaya atau Dangerous Goods (DG) merupakan salah satu aspek paling sensitif dalam operasional logistik. Muatan seperti bahan kimia, gas bertekanan, cairan mudah terbakar, hingga material korosif memerlukan penanganan khusus yang mengacu pada standar keselamatan internasional. Ketidaktepatan dalam proses ini dapat menimbulkan dampak serius, mulai dari ancaman keselamatan, pencemaran lingkungan, hingga terganggunya kelancaran operasional.   Sebagai perusahaan pelayaran nasional dengan pengalaman lebih dari 50 tahun, PT Salam Pacific Indonesia Lines (SPIL) menjalankan proses pengiriman dengan standar tinggi, termasuk untuk muatan berisiko tinggi seperti DG. Melalui sistem operasional yang terintegrasi serta dukungan tenaga profesional bersertifikasi, SPIL memastikan setiap pengiriman dilakukan secara aman, terkontrol, dan patuh terhadap regulasi yang berlaku.   Pelaporan Data DG yang Akurat dan Transparan   Tahapan awal dalam pengelolaan DG dimulai dari kelengkapan informasi muatan. SPIL mensyaratkan data detail terkait klasifikasi, karakteristik bahan, serta potensi risiko dari setiap barang berbahaya. Informasi ini menjadi dasar penentuan metode penanganan, penyimpanan, hingga pengaturan rute pengiriman yang sesuai dengan ketentuan IMO dan IMDG Code.   Sistem Pemisahan dan Penyimpanan Berbasis Tingkat Risiko   Dalam praktik operasionalnya, SPIL menerapkan prosedur segregasi yang ketat antara DG dan muatan non-DG. Barang berbahaya ditempatkan pada area khusus menggunakan kontainer yang dirancang untuk meminimalkan risiko kebocoran atau reaksi kimia. Pengelompokan muatan dilakukan berdasarkan tingkat bahaya—seperti mudah terbakar, beracun, atau korosif—guna mencegah potensi interaksi yang membahayakan, baik di fasilitas darat maupun selama pelayaran.   SDM Kompeten dengan Pelatihan Keselamatan Berkelanjutan   Kualitas penanganan DG tidak terlepas dari kesiapan sumber daya manusia. SPIL secara konsisten memberikan pembekalan dan pelatihan kepada tim operasional, mencakup pengenalan karakteristik berbagai jenis DG, prosedur penanganan sesuai standar IMDG, serta simulasi penanganan kondisi darurat. Program ini bertujuan memastikan setiap personel memiliki pemahaman yang memadai dan mampu mengantisipasi risiko secara tepat.   Penandaan dan Dokumentasi Sesuai Standar Internasional   Setiap muatan DG dilengkapi dengan label, simbol bahaya, dan dokumen pendukung sesuai ketentuan global. Penandaan yang jelas memudahkan seluruh pihak terkait—mulai dari petugas pelabuhan hingga awak kapal—dalam mengenali karakteristik muatan, sehingga proses pengangkutan dapat dilakukan secara aman dan terkoordinasi.   Komitmen SPIL terhadap Keselamatan dan Keberlanjutan   Bagi SPIL, pengelolaan barang berbahaya merupakan bagian dari tanggung jawab jangka panjang terhadap keselamatan manusia dan perlindungan lingkungan. Upaya ini diperkuat melalui penerapan budaya keselamatan, pelaksanaan audit berkala, serta kolaborasi dengan mitra logistik di tingkat nasional maupun internasional.   Didukung sistem operasional yang solid, armada yang andal, serta tenaga profesional, SPIL menunjukkan komitmennya dalam mengelola pengiriman DG sesuai standar global tanpa mengesampingkan aspek keamanan, efisiensi, dan keberlanjutan.   Untuk informasi lebih lanjut terkait layanan logistik SPIL, termasuk penanganan barang berbahaya, pelanggan dapat mengakses platform mySPIL atau menghubungi tim Customer Service SPIL..  

15 December 2025

Optimasi Container Yard Pelabuhan Dorong Efisiensi Logistik dan Tekan Waktu Tunggu Kapal

Pengelolaan container yard (CY) di pelabuhan menjadi salah satu fokus utama peningkatan kinerja logistik pada 2025. Meningkatnya volume peti kemas di pelabuhan-pelabuhan utama mendorong operator dan perusahaan pelayaran untuk memperkuat tata kelola area penumpukan, dengan tujuan mengurangi kepadatan, mempercepat aktivitas bongkar muat, serta menekan port stay time kapal.   Sebagai area vital di dalam pelabuhan, container yard berfungsi sebagai titik transit kontainer sebelum dimuat ke kapal maupun setelah proses pembongkaran. Pengelolaan yang kurang tertata berpotensi menimbulkan penumpukan tidak teratur, hambatan pergerakan alat berat dan truk, hingga keterlambatan jadwal keberangkatan kapal. Oleh karena itu, penataan CY menjadi elemen penting dalam menjaga kelancaran arus logistik.   Sejumlah pelabuhan di Indonesia mulai menerapkan sistem penempatan kontainer yang lebih terstruktur. Kontainer dikelompokkan berdasarkan kategori tertentu, seperti jenis muatan (dry, reefer, dan DG), tujuan pengiriman, status kontainer (kosong atau bermuatan), serta jadwal kapal. Pendekatan ini memudahkan proses pemindahan dari yard ke dermaga karena posisi kontainer dapat diidentifikasi dan dijangkau dengan lebih cepat.   Bagi perusahaan pelayaran seperti PT Salam Pacific Indonesia Lines (SPIL), pengelolaan container yard yang optimal berkontribusi langsung pada efisiensi operasional. Pola penumpukan yang rapi mempercepat proses loading dan unloading, sehingga waktu sandar kapal dapat ditekan dan kapal dapat segera melanjutkan pelayaran. Kondisi ini menjadi faktor penting dalam menjaga keandalan jadwal di jaringan pelayaran domestik.   Pemanfaatan teknologi digital turut memperkuat pengelolaan CY. Sistem Terminal Operating System (TOS) kini banyak digunakan untuk memetakan posisi kontainer, mengatur slot penumpukan, serta mengoordinasikan pergerakan peralatan seperti RTG dan reach stacker. Dengan dukungan TOS, operator pelabuhan dapat memantau lokasi dan status kontainer secara cepat dan akurat.   Integrasi data antara TOS di pelabuhan dan platform digital perusahaan pelayaran, seperti MySPIL Reloaded, menciptakan alur informasi yang lebih terhubung. Tim operasional dan pelanggan dapat memantau status kontainer mulai dari proses gate-in, posisi di yard, hingga kesiapan untuk dimuat ke kapal. Tingkat transparansi ini membantu meminimalkan miskomunikasi dan mempercepat pengambilan keputusan saat terjadi perubahan rencana pengiriman.   Dampak positif optimasi container yard juga dirasakan pada kelancaran lalu lintas truk di sekitar pelabuhan. Penempatan kontainer yang lebih sistematis dan proses gate-out yang lebih cepat mampu mengurangi antrean kendaraan, sehingga distribusi darat menjadi lebih efisien dan tepat waktu bagi pelanggan.   Meski demikian, tantangan masih perlu diatasi. Keterbatasan lahan di pelabuhan dengan trafik tinggi, kebutuhan investasi peralatan dan sistem, serta peningkatan kompetensi SDM dalam mengoperasikan teknologi digital menjadi pekerjaan berkelanjutan. Di beberapa pelabuhan regional, transformasi ini masih berlangsung secara bertahap dan memerlukan dukungan regulasi serta pendanaan jangka panjang.   Sejalan dengan agenda peningkatan efisiensi logistik nasional, optimasi container yard menjadi komponen strategis dalam memperkuat daya saing pelabuhan Indonesia. Pengelolaan CY yang modern, terstruktur, dan berbasis teknologi akan mempercepat pergerakan peti kemas, menekan waktu tunggu kapal, dan mendukung kelancaran distribusi antarpulau sebagai fondasi perekonomian nasional.

15 December 2025

Dukung Pencapaian SDGs, PT SPIL Ambil Peran Aktif dalam Upaya Pencegahan Demam Berdarah

PT Salam Pacific Indonesia Lines (SPIL) menegaskan komitmennya dalam mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya pada aspek kesehatan dan kesejahteraan masyarakat. Melalui partisipasi dalam program SIAP (Sinergi Aksi Perusahaan) Lawan Dengue, SPIL berkontribusi langsung dalam upaya pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD). Program kolaboratif ini melibatkan berbagai pemangku kepentingan, termasuk Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN), Kementerian Kesehatan RI, serta Kementerian Ketenagakerjaan RI, guna menciptakan lingkungan kerja dan komunitas yang lebih sehat.   Kepedulian SPIL terhadap Kesehatan Lingkungan   Sebagai perusahaan pelayaran dan logistik dengan jaringan operasional yang luas, SPIL tidak hanya berfokus pada layanan distribusi dan pengembangan logistik digital, tetapi juga pada kesejahteraan sumber daya manusia serta masyarakat di sekitar area operasional. Kegiatan pencegahan DBD menjadi bagian dari implementasi tanggung jawab sosial perusahaan yang bertujuan menjaga kesehatan lingkungan kerja dan mendukung produktivitas karyawan. Pelaksanaan program di area operasional SPIL Surabaya menjadi salah satu wujud nyata komitmen tersebut.   Langkah Strategis dalam Program SIAP Lawan Dengue   Dalam mendukung program ini, SPIL menjalankan sejumlah inisiatif pencegahan yang terstruktur, antara lain:   Pengendalian lingkungan dan fogging, khususnya di area kerja dan sekitarnya, untuk menekan populasi nyamuk Aedes aegypti.   Edukasi dan kampanye kesadaran, guna meningkatkan pemahaman karyawan dan masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan serta menghilangkan potensi tempat berkembang biaknya nyamuk.   Pemanfaatan teknologi untuk pemantauan, dengan dukungan sistem terintegrasi guna membantu deteksi dini risiko penyebaran DBD di lingkungan kerja.   Sejalan dengan SDGs dan Prinsip Keberlanjutan   Inisiatif ini selaras dengan SDGs poin 3, yaitu menjamin kehidupan yang sehat dan meningkatkan kesejahteraan bagi semua. Melalui lingkungan kerja yang lebih aman dan sehat, SPIL berupaya menciptakan ekosistem kerja yang mendukung kinerja karyawan sekaligus keberlanjutan operasional perusahaan.   Di sisi lain, SPIL juga terus mengembangkan berbagai solusi logistik berkelanjutan berbasis teknologi, mulai dari digitalisasi layanan, optimalisasi proses pengiriman, hingga pemanfaatan sistem pelacakan yang efisien. Upaya ini menjadi bagian dari komitmen perusahaan dalam menekan dampak lingkungan sekaligus meningkatkan efisiensi operasional.   Apresiasi atas Kontribusi SPIL   Atas keterlibatannya dalam program SIAP Lawan Dengue, PT SPIL menerima penghargaan sebagai Perusahaan Pionir Pencegahan Dengue. Penghargaan ini menjadi bentuk apresiasi atas peran aktif SPIL dalam mendukung kesehatan masyarakat, sekaligus menegaskan bahwa sektor logistik memiliki kontribusi strategis dalam pembangunan yang berkelanjutan.   Melalui kolaborasi lintas sektor, pemanfaatan teknologi, dan komitmen berkelanjutan, SPIL menunjukkan bahwa perusahaan pelayaran dan logistik dapat berperan lebih luas dalam menciptakan masa depan yang sehat, produktif, dan berkelanjutan bagi Indonesia..

15 December 2025

SPIL University: Menyiapkan Talenta Unggul untuk Menjawab Tantangan Bisnis Global

Di tengah arus globalisasi dan kompetisi bisnis yang kian dinamis, penguatan kualitas sumber daya manusia menjadi fondasi utama keberlanjutan perusahaan. PT Salam Pacific Indonesia Lines (SPIL) menyadari bahwa kapabilitas karyawan berperan strategis dalam menjaga daya saing. Atas dasar tersebut, SPIL menghadirkan SPIL University sebagai pusat pengembangan kompetensi yang mencakup peningkatan keahlian, sertifikasi profesional, penguatan kepemimpinan, serta pembentukan budaya kerja yang adaptif.   SPIL University sebagai Pusat Pengembangan Kapasitas SDM   Didirikan pada tahun 2017, SPIL University berfungsi sebagai sarana pembelajaran terintegrasi bagi karyawan SPIL dalam menghadapi tantangan industri di tingkat global. Program pembelajaran dirancang dengan mengadopsi konsep 70-20-10 Learning Model, yang mengombinasikan:   10% pembelajaran formal, melalui pelatihan terstruktur dan sertifikasi,   20% pembelajaran sosial, yang mendorong transfer pengetahuan melalui mentoring dan kolaborasi,   70% pembelajaran berbasis pengalaman, dengan penerapan langsung di lingkungan kerja.   Pendekatan ini memungkinkan karyawan tidak hanya memahami teori, tetapi juga mengaplikasikannya secara nyata, sehingga berkontribusi langsung pada peningkatan kinerja dan daya saing perusahaan di sektor logistik dan pelayaran.   Pengembangan SDM yang Selaras dengan Transformasi Digital   Seiring pesatnya perkembangan teknologi, SPIL University menyesuaikan metode pembelajaran dengan kebutuhan era digital. Proses belajar tidak lagi terbatas pada ruang kelas, melainkan diperluas melalui pemanfaatan teknologi, antara lain dengan pengembangan platform pembelajaran digital yang fleksibel, penyediaan aplikasi edukasi berbasis mobile, serta pemanfaatan Artificial Intelligence dan Big Data untuk memetakan dan menganalisis perkembangan kompetensi karyawan.   Inisiatif ini sejalan dengan karakteristik generasi milenial yang mendominasi dunia kerja saat ini, di mana pembelajaran yang cepat, fleksibel, dan berbasis teknologi menjadi kebutuhan utama.   Empat Peran Strategis SPIL University   Dalam menjalankan fungsinya, SPIL University mengusung empat peran utama sebagai model pengembangan SDM, yaitu:   Order Taker, menyediakan program pelatihan sesuai kebutuhan spesifik perusahaan,   Learning Enabler, memfasilitasi proses pembelajaran baik secara digital maupun konvensional,   Performance Enabler, memastikan hasil pelatihan berdampak langsung pada peningkatan kinerja,   Value Creator, menciptakan nilai tambah melalui pengembangan SDM yang inovatif dan adaptif.   Keempat peran ini saling melengkapi dalam membentuk talenta yang mampu berkontribusi optimal bagi perusahaan.   Menjawab Tantangan Global di Industri Logistik   Sebagai bagian dari industri pelayaran dan logistik, SPIL dihadapkan pada berbagai dinamika global, mulai dari perubahan regulasi, percepatan digitalisasi, hingga tuntutan penerapan green logistics. Kondisi ini menuntut SDM yang memiliki pemahaman menyeluruh tentang manajemen rantai pasok, teknologi logistik, serta strategi bisnis yang berorientasi pada keberlanjutan.   Melalui SPIL University, karyawan dibekali wawasan terkini dan keterampilan strategis yang relevan dengan perkembangan industri, sehingga mampu mendukung pertumbuhan perusahaan dalam jangka panjang.   Sebagai wujud komitmen berkelanjutan terhadap pengembangan kapasitas SDM, SPIL University terus menghadirkan program pembelajaran yang adaptif dan relevan dengan kebutuhan zaman. Dengan pendekatan experiential learning, dukungan transformasi digital, serta model pengembangan yang terstruktur, SPIL University berperan aktif dalam mencetak talenta unggul yang siap bersaing di tingkat global.   Investasi berkelanjutan di bidang pendidikan dan pelatihan ini tidak hanya memperkuat kinerja perusahaan, tetapi juga berkontribusi pada kemajuan industri logistik dan pelayaran nasional, sekaligus mendukung kesiapan SDM Indonesia untuk berkompetisi di kancah internasional..  

15 December 2025

Panduan Efektif Memisahkan Muatan Berbahaya dan Non-Berbahaya dalam Operasional Logistik

Pengelolaan muatan di industri logistik menuntut ketelitian tinggi, khususnya dalam membedakan barang berbahaya (Dangerous Goods/DG) dan muatan non-DG. Kesalahan dalam proses ini tidak hanya berisiko merusak barang, tetapi juga dapat mengancam keselamatan pekerja serta lingkungan sekitar.   Sebagai perusahaan logistik terintegrasi, PT Salam Pacific Indonesia Lines (SPIL) memahami bahwa pemisahan muatan yang tepat merupakan bagian penting dari standar keselamatan operasional. Berikut beberapa langkah efisien yang dapat diterapkan untuk memastikan pengelolaan DG dan non-DG berjalan aman dan sesuai ketentuan industri.   1. Penyampaian Informasi DG Secara Lengkap dan Tepat   Tahap awal yang tidak dapat diabaikan adalah pelaporan muatan DG secara detail. Informasi yang akurat mengenai jenis, karakteristik, dan potensi risiko barang akan menjadi dasar dalam menentukan metode penyimpanan, pengangkutan, serta langkah penanganan apabila terjadi kondisi darurat selama proses distribusi.   2. Penataan Muatan Berdasarkan Klasifikasi Risiko   Muatan berbahaya dan non-berbahaya harus dipisahkan secara fisik dan sistematis. Barang DG diklasifikasikan berdasarkan tingkat risikonya, seperti mudah terbakar, beracun, atau korosif. Pemisahan ini bertujuan untuk mencegah reaksi yang tidak diinginkan, menghindari kontaminasi silang, serta menjaga keselamatan personel dan lingkungan.   Dalam praktiknya, SPIL menerapkan penggunaan kontainer khusus serta area penyimpanan terpisah di gudang maupun di atas kapal, sesuai dengan standar keselamatan yang berlaku.   3. Peningkatan Kompetensi SDM melalui Pelatihan Berkala   Keberhasilan pengelolaan muatan sangat bergantung pada kesiapan sumber daya manusia. Oleh karena itu, SPIL secara rutin membekali tim operasional dengan pelatihan terkait pengenalan karakteristik DG, prosedur penanganan yang aman, hingga simulasi penanganan kondisi darurat. Dengan pemahaman yang memadai, potensi kesalahan dapat ditekan secara signifikan.   4. Sistem Penandaan yang Mudah Dikenali   Setiap muatan DG wajib dilengkapi dengan label dan simbol peringatan sesuai standar internasional. Penandaan yang jelas membantu seluruh pihak dalam rantai logistik untuk segera mengenali jenis muatan, mempercepat proses identifikasi, serta memastikan penanganan yang tepat di setiap titik distribusi.   Pentingnya Pemisahan Muatan yang Tepat   Pengelolaan muatan yang efisien bukan semata-mata soal kepatuhan terhadap regulasi, tetapi juga mencerminkan komitmen perusahaan terhadap keselamatan dan tanggung jawab operasional. Sebagai bagian dari ekosistem logistik nasional, SPIL terus mendorong penerapan praktik terbaik melalui standar operasional yang konsisten serta edukasi berkelanjutan.   Pemisahan muatan berbahaya dan non-berbahaya secara tepat merupakan langkah nyata dalam menjaga keselamatan, meningkatkan efisiensi, dan memastikan kelancaran distribusi. Dengan prosedur yang terstruktur dan SDM yang kompeten, perusahaan logistik seperti SPIL mampu mengelola tantangan ini secara profesional.   Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai layanan SPIL dalam menangani berbagai jenis muatan, pelanggan dapat mengakses platform mySPIL atau menghubungi tim layanan pelanggan SPIL.

15 December 2025

Sekadar Sekolah Tak Lagi Cukup: Strategi Menyiapkan Lulusan agar Siap Terjun ke Dunia Kerja

Di tengah percepatan globalisasi dan perkembangan teknologi, dunia pendidikan tidak dapat berjalan sendiri tanpa keterhubungan dengan kebutuhan industri. Realitas dunia kerja yang semakin dinamis menuntut lulusan yang tidak hanya menguasai teori, tetapi juga memiliki kesiapan praktik sejak awal. Oleh karena itu, pendekatan pendidikan berbasis industri menjadi semakin penting untuk menjembatani kesenjangan antara bangku sekolah dan dunia profesional.   Sektor logistik merupakan salah satu contoh industri yang terus berkembang dan membutuhkan tenaga kerja dengan keterampilan beragam. Mulai dari pengelolaan pengiriman kargo, operasional pelayaran, hingga manajemen layanan freight, seluruh proses menuntut pemahaman teknis dan ketanggapan di lapangan. Dengan mengenal alur kerja industri—seperti penjadwalan kapal, pengelolaan kontainer, hingga layanan distribusi—peserta didik memiliki bekal yang lebih kuat saat memasuki dunia kerja.   Penyesuaian kurikulum dengan kebutuhan industri, disertai praktik langsung, membuat proses pembelajaran menjadi lebih kontekstual. Program magang, pelatihan berbasis proyek, serta simulasi sistem logistik berbasis teknologi memberi gambaran nyata tentang tantangan dan tanggung jawab yang akan dihadapi setelah lulus. Pendekatan ini membantu siswa mengembangkan kesiapan kerja yang lebih matang dan berorientasi jangka panjang.   Tak hanya aspek teknis, pendidikan berbasis industri juga berperan dalam membentuk kemampuan non-teknis seperti komunikasi efektif, kerja sama tim, dan pemecahan masalah. Keterampilan ini sangat dibutuhkan di industri logistik yang mengandalkan koordinasi lintas fungsi dan pengambilan keputusan cepat. Sinergi antara institusi pendidikan dan dunia usaha pun menciptakan ekosistem pembelajaran yang saling menguatkan dan mempercepat kesiapan tenaga kerja lokal menghadapi persaingan global.   Sebagai perusahaan logistik terkemuka di Indonesia, PT Salam Pacific Indonesia Lines (SPIL) berkomitmen mendukung pengembangan pendidikan yang selaras dengan kebutuhan industri. Melalui berbagai inisiatif seperti program pelatihan, kunjungan industri, hingga kesempatan magang, SPIL membuka ruang bagi generasi muda untuk mengenal dunia logistik secara langsung dan mempersiapkan diri menghadapi karier profesional. Informasi lebih lanjut mengenai program kolaborasi edukatif dapat diakses melalui situs resmi SPIL

12 December 2025

Rekrutmen SPIL 2025 Hadirkan Peluang Karir di Industri Logistik dan Pelayaran Nasional

Perkembangan sektor logistik dan pelayaran di Indonesia terus menunjukkan tren positif seiring meningkatnya kebutuhan distribusi antarwilayah. Menyikapi peluang tersebut, PT Salam Pacific Indonesia Lines (SPIL) membuka program Rekrutmen 2025 sebagai bagian dari upaya memperkuat sumber daya manusia di industri maritim nasional. Kesempatan berkarier terbuka bagi berbagai latar belakang, mulai dari lulusan sekolah dan politeknik pelayaran, institusi maritim, hingga profesional di bidang operasional, perencanaan distribusi, dan teknologi informasi. Peran yang ditawarkan tidak hanya terbatas pada pekerjaan di kapal, tetapi juga mencakup posisi strategis di darat yang mendukung transformasi logistik berbasis teknologi. Sebagai perusahaan pelayaran nasional dengan jaringan layanan ke lebih dari 40 pelabuhan di Indonesia, SPIL menyediakan lingkungan kerja yang profesional serta peluang pengembangan karier jangka panjang. Melalui SPIL University, karyawan mendapatkan akses ke program pembelajaran berkelanjutan untuk meningkatkan kompetensi sesuai perkembangan industri. Rekrutmen ini menjadi bagian dari komitmen SPIL dalam menciptakan talenta unggul yang siap berkontribusi terhadap penguatan konektivitas maritim dan sistem logistik nasional. Bagi individu yang mencari jalur karier dengan prospek jelas, budaya kerja profesional, dan kesempatan untuk tumbuh bersama industri, SPIL menawarkan ruang pengembangan yang relevan dan berkelanjutan. Informasi resmi mengenai rekrutmen SPIL 2025 dapat diakses melalui spil.co.id serta kanal komunikasi resmi SPIL.  

12 December 2025

Kontainer sebagai Fondasi Efisiensi dan Transformasi Logistik Nasional

Dalam industri pelayaran dan distribusi modern, kontainer memegang peran sentral sebagai penggerak utama rantai pasok. Standarisasi ukuran serta penerapan sistem pengelolaan berbasis teknologi membuat proses pengiriman menjadi lebih cepat, terukur, dan efisien secara biaya. Seiring meningkatnya aktivitas e-commerce dan kebutuhan distribusi antarpulau, keberadaan kontainer semakin krusial dalam menjaga kelancaran logistik Indonesia. Keunggulan utama kontainer terletak pada fleksibilitas multimoda. Muatan dapat dipindahkan dari kapal ke moda transportasi darat seperti truk atau kereta tanpa proses bongkar ulang. Selain mempercepat arus barang di pelabuhan, sistem ini juga menekan risiko kerusakan dan meningkatkan keamanan kargo sepanjang perjalanan. Sebagai perusahaan pelayaran nasional, PT Salam Pacific Indonesia Lines (SPIL) mengembangkan layanan kontainer yang terintegrasi dengan teknologi digital. Melalui platform mySPIL, pelanggan dapat mengelola kebutuhan pengiriman secara lebih praktis, mulai dari pemesanan kontainer, pengecekan ongkos kirim, hingga pemantauan status pengiriman secara real-time dalam satu sistem. Dampak Positif bagi Pelaku Usaha Penerapan sistem kontainer digital menghadirkan sejumlah manfaat nyata bagi bisnis, antara lain: Transparansi layanan, dengan informasi tarif dan jadwal kapal yang mudah diakses Keamanan pengiriman, melalui fitur pelacakan kontainer yang dapat dipantau kapan saja Jangkauan distribusi luas, berkat jaringan pelabuhan SPIL yang menghubungkan pusat ekonomi hingga wilayah kepulauan Di tengah kebutuhan distribusi yang semakin dinamis, kontainer yang siap terintegrasi dengan sistem digital menjadi standar baru dalam logistik modern. Melalui pendekatan Smart Logistics Provider, SPIL menempatkan kontainer bukan hanya sebagai sarana pengangkutan, tetapi sebagai bagian dari transformasi logistik Indonesia yang lebih efisien, adaptif, dan berdaya saing global.  

12 December 2025

SPIL Hadirkan Peluang Karier bagi Generasi Muda di Era Logistik Digital

Perkembangan digital di sektor logistik telah memasuki tahap yang semakin matang. Memasuki tahun 2025, industri dituntut untuk bekerja lebih adaptif, efisien, dan berbasis data guna menjawab kebutuhan distribusi yang kian kompleks. Kondisi ini sekaligus membuka peluang luas bagi talenta muda yang siap bertransformasi dan menguasai teknologi logistik modern. Sebagai perusahaan logistik nasional yang terus berinovasi, PT Salam Pacific Indonesia Lines (SPIL) secara konsisten memperkuat transformasi digital di seluruh lini operasionalnya. Sejalan dengan visi tersebut, SPIL membuka kesempatan bagi generasi muda untuk berkarier di berbagai bidang strategis, mulai dari operasional pelayaran, perencanaan dan manajemen distribusi, hingga pengembangan sistem teknologi informasi yang mendukung kelancaran rantai pasok. Individu dengan kemampuan digital, ketertarikan pada data analytics, maupun minat terhadap sistem logistik berbasis teknologi memiliki peluang besar untuk berkembang bersama SPIL. Perusahaan tidak hanya menawarkan pekerjaan, tetapi juga menyediakan ekosistem pengembangan diri melalui program pelatihan berkelanjutan, kolaborasi lintas fungsi, serta keterlibatan langsung dalam proyek transformasi digital yang berdampak nyata bagi industri logistik nasional. Dengan komitmen memperluas konektivitas pengiriman ke seluruh wilayah Indonesia melalui efisiensi operasional, keandalan layanan, dan pemanfaatan teknologi, setiap talenta di SPIL memegang peran penting dalam membentuk masa depan logistik Indonesia yang lebih modern dan berdaya saing. Untuk informasi lebih lanjut mengenai peluang karier, kunjungi spil.co.id dan temukan posisi yang sesuai dengan minat serta keahlian Anda. Mulailah langkah profesional di perusahaan logistik digital yang terus tumbuh dan berinovasi bersama SPIL.  

12 December 2025

SPIL Dorong Percepatan Distribusi Nasional Melalui Inovasi Logistik Digital

Tansformasi digital kini menjadi penggerak utama perkembangan industri logistik dan pelayaran di Indonesia. Salah satu perusahaan yang konsisten berada di garis depan perubahan ini adalah PT Salam Pacific Indonesia Lines (SPIL), yang selama lebih dari 50 tahun berperan sebagai penghubung distribusi antarwilayah di seluruh Nusantara. Melalui platform mySPIL, SPIL menghadirkan solusi Digital Freight Forwarding yang merevolusi proses pengiriman barang. Layanan seperti pemesanan kontainer, pengecekan tarif pengiriman, hingga pemantauan kargo secara real-time kini dapat diakses secara praktis dalam satu sistem digital. Inovasi ini dikembangkan untuk menjawab kebutuhan pasar akan layanan logistik yang lebih cepat, transparan, dan efisien. Manfaat Inovasi Digital SPIL bagi Dunia Usaha Penerapan teknologi digital oleh SPIL memberikan berbagai nilai tambah bagi pelaku bisnis, antara lain: Efisiensi operasional, karena seluruh proses logistik dapat dikelola melalui perangkat digital tanpa perlu kunjungan ke kantor cabang. Transparansi layanan, dengan visibilitas penuh terhadap status dan pergerakan kargo selama proses pengiriman. Perencanaan distribusi yang lebih akurat, melalui akses jadwal pelayaran yang tersedia secara online. Sistem yang aman dan terintegrasi, sehingga risiko kesalahan administrasi dan keterlambatan dapat diminimalkan. Dukungan bagi UMKM, dengan tarif yang kompetitif dan jadwal pelayaran konsisten untuk membantu perluasan pasar secara lebih efisien. Tidak hanya berfokus pada teknologi, SPIL juga berinvestasi pada pengembangan sumber daya manusia melalui SPIL University. Berbagai program pembelajaran dan pelatihan berkelanjutan disiapkan untuk memastikan karyawan memiliki kompetensi yang relevan dengan dinamika industri logistik digital. Dengan kombinasi pengalaman panjang, pemanfaatan teknologi inovatif, dan SDM yang kompeten, SPIL terus memperkuat perannya dalam mempercepat distribusi barang di Indonesia sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi digital nasional secara berkelanjutan.  

12 December 2025

Efisiensi Pengiriman Barang Kian Praktis Berkat Platform Logistik Digital

Di tengah dinamika bisnis yang terus bergerak cepat, sistem pengiriman barang yang efisien dan responsif menjadi kebutuhan utama. Perkembangan teknologi digital di sektor logistik kini memberikan kemudahan bagi pelaku usaha untuk mengelola, memantau, dan mengoptimalkan proses distribusi melalui satu sistem yang terintegrasi. Salah satu wujud nyata dari transformasi ini adalah kehadiran mySPIL, platform digital dari PT Salam Pacific Indonesia Lines (SPIL) yang menghadirkan layanan pengiriman barang end-to-end secara online. Melalui aplikasi ini, pengguna dapat mengakses jadwal kapal, memantau pergerakan kontainer, hingga melakukan pemesanan layanan pengiriman dengan lebih praktis dan cepat. Pemanfaatan teknologi digital seperti mySPIL tidak hanya membantu menghemat waktu dan biaya operasional, tetapi juga meningkatkan transparansi layanan. Pelanggan dapat memantau status pengiriman secara real-time, meminimalkan risiko kendala distribusi, serta memastikan barang sampai ke tujuan dengan lebih terencana—termasuk ke wilayah kepulauan yang menjadi kekuatan jaringan pelayaran SPIL. Selain meningkatkan visibilitas pengiriman, sistem digital ini juga menyederhanakan proses administrasi. Pengelolaan dokumen dilakukan secara online, mengurangi ketergantungan pada proses manual dan penggunaan kertas. Langkah ini sejalan dengan komitmen SPIL dalam menghadirkan layanan logistik yang efisien, modern, dan berkelanjutan. Melalui inovasi berkelanjutan, SPIL tidak hanya memperkuat posisinya sebagai perusahaan pelayaran nasional, tetapi juga berperan aktif mendorong percepatan digitalisasi industri logistik di Indonesia. Ke depan, pemanfaatan platform digital diprediksi akan menjadi standar baru dalam layanan shipping dan logistik modern. Memasuki era logistik digital, pelaku bisnis yang ingin meningkatkan daya saing perlu beradaptasi dengan teknologi. Menggunakan platform seperti mySPIL menjadi langkah strategis untuk memastikan proses pengiriman berjalan lebih efisien, transparan, dan terpercaya.

12 December 2025

Sinergi Kampus dan Industri: SPIL Dorong Kesiapan Talenta Muda di Dunia Logistik Digital

Perkembangan dunia kerja yang semakin cepat menuntut institusi pendidikan untuk beradaptasi secara lebih responsif. Mahasiswa tidak lagi cukup dibekali teori akademik, tetapi juga membutuhkan pengalaman praktis agar mampu menjawab tantangan industri. Salah satu sektor yang sangat membutuhkan kesiapan sumber daya manusia adalah logistik, terutama karena proses operasionalnya kini semakin terdigitalisasi. Kolaborasi antara perguruan tinggi dan industri menjadi pendekatan strategis untuk menjembatani kesenjangan tersebut. Melalui kerja sama ini, mahasiswa dapat mempelajari langsung praktik di lapangan—mulai dari pengelolaan kontainer, distribusi antarpulau, hingga pemanfaatan teknologi digital untuk meningkatkan efisiensi rantai pasok. Sebagai perusahaan logistik nasional berbasis teknologi dengan pengalaman lebih dari 50 tahun, PT Salam Pacific Indonesia Lines (SPIL) berperan aktif mendukung dunia pendidikan. SPIL tidak hanya membuka program magang, tetapi juga menghadirkan pelatihan aplikatif, simulasi sistem logistik digital, serta berbagai kegiatan edukatif yang memperkenalkan mahasiswa pada ekosistem logistik modern. Manfaat dari kolaborasi ini tidak terbatas pada penguasaan keterampilan teknis seperti supply chain management dan sistem pelayaran. Mahasiswa juga dibekali pengembangan soft skill penting, termasuk kemampuan komunikasi, pemecahan masalah, serta kepemimpinan—kompetensi yang dibutuhkan untuk bersaing di dunia kerja yang semakin dinamis. SPIL meyakini bahwa sinergi antara pendidikan dan industri merupakan fondasi utama dalam mencetak talenta logistik yang adaptif dan siap menghadapi masa depan. Bagi mahasiswa yang ingin memulai langkah lebih awal di bidang logistik digital, berbagai peluang pengembangan dapat diakses melalui kanal resmi SPIL di spil.co.id. Mulai bangun karier sejak di bangku kuliah dan jadilah bagian dari transformasi logistik Indonesia bersama SPIL.